Dan kali ini pun, dalam sesuatu yang entah harus kusebut awal atau akhir, aku berusaha menjawab kembali pertanyaan di atas.
2011 --tahun yang telah menjadi salah satu keping sejarah.
- Lembar-lembar cerita masih tertumpuk rapi dalam folder yang mulai dihuni laba-laba, jarang dibuka ---impian menerbitkan buku masih menjadi momok.
- Printer tua mengonggok membusuk menunggu pekerjaan lama yang sudah menahun belum juga tertangani ---mesin skripsi yang mogok total.
- Tanah tempat berpijak yang masih-masih saja diguyur hujan dan kemarau daerah tropis ---baru khayalan saja yang sudah mampu melampaui batas negara dan benua.
- Bandrol-bandrol harga yang memenuhi tempat sampah disudut kamar ---belum juga mampu memasangnya kembali dan menukarnya dengan kuitansi-kuitansi.
Inilah waktunya meniti, menuju sesuatu yang mungkin suatu ketika akan membuatku kembali bosan dan kembali lagi pada kata asalnya, meniti. Karena aku manusia, dengan awal dan akhir yang relatif. Dengan titik kulminasi dan nadir yang relatif. Dalam dunia relatif yang membuatnya disebut kehidupan.
I get myself ready, for a thing I called "meniti".....
Dengan semangat yang didasari oleh sesuatu, yang entah harus kusebut awal atau akhir..
I'm ready for a new me......